SCM player skins UJIAN ITU NIKMAT: Yang Mana Satukah Kita?

Thursday, May 19, 2011

Yang Mana Satukah Kita?

Hidup ini sebenarnya tidak begitu sukar, cuma ada waktunya kita tenggelam dalam emosi yang perbagai, bila punya masalah, ada masanya kita kuat bertahan, pada masa lain, kita goyah menentang arus...

pun kekuatan itu sebenarnya ada dalam diri.. kesukaran membuat pilihan barangkali mengaburi kemampuan merungkai kekusutan yang terjadi..justeru ada detiknya,.. lihatlah pada alam dan kita akan dapat belajar mengenal diri...

*******

Pada suatu hari, seorang pemuda kelihatan gelisah kerana beranggapan hidup terasa amat menyakitkan.Setiap kali dia dapat menyelesaikan masalah, timbul pula masalah lain yang yang memerlukannya ‘berjuang’ lagi.
 
Akhirnya, pemuda itu bertemu dengan ayahnya, seorang tukang masak. Dia menceritakan masalah yang di hadapi dan di dengar dengan sabar oleh ayahnya.Setelah dia selesai mencurahkan perasaan , ayahnya membawa pemuda itu ke dapur.
 
Di situ , si ayah mengisi tiga periuk dengan air dan meletak periuk itu di atas api.Apabila air mendidih, dia memasukkan lobak merah di dalam periuk pertama, telur di periuk kedua dan serbuk kopi di periuk ketiga.Bahan itu di biarkan mendidih.

Si anak tertanya-tanya dan menunggu dengan tidak sabar sambil memikirkan apa yang di lakukan oleh ayahnya.Setelah 20 minit, si ayah mematikan api. Ia menyisihkan lobak dan meletakkannya dalam mangkuk lain dan menuangkan kopi di mangkuk lainnya.Lalu ia bertanya kepada anaknya.’’Apa yang kau lihat, nak?
Lobak , telur dan kopi,” jawab si anak.
 
Si ayah mengajaknya mendekati mangkuk dan memintanya merasai lobak itu.Pemuda itu menurut dan di rasakan lobak itu enak.

Ayahnya meminta pemuda itu mengambil telur dan memecahkannya. Setelah membuang kulitnya, ia mendapati sebiji telur rebus yang sudah keras..Terakhirnya, ayahnya meminta dia merasai kopi.Pemuda itu tersenyum kerana merasai kopi dengan baunya yang harum.
 
‘’Apa erti semua ini ayah?’’tanya pemuda itu.
 
Ayahnya berkata, tiga bahan yang di rebus tadi sebenarnya menghadapi kesulitan yang sama-di rebus dalam air yang mendidih tapi setiap satu menunjukkan reaksi berbeza.Sebelum di rebus, lobak bersifat keras dan sukar di patahkan.Namun selepas di rebus, lobak menjadi lembut dan lunak.
 
 Telur pula sebelumnya mudah pecah tetapi apabila di rebus, isinya menjadi keras.Serbuk kopi mengalami perubahan yang unik.Setelah ada dalam rebusan,serbuk kopi mengubah air kopi berkenaan.

‘Kamu termasuk dalam kategori mana?’’tanya si ayah.
 
Pemuda itu terdiam.

Air mendidih itu umpama kesukaran dan dugaan yang kamu lalui.Ketika kesukaran dan kesulitan mendatangimu, bagaimana kau menghadapinya? Apakah kamu lobak,telur atau kopi?’’

Pemuda itu termenung memikirkan perumpamaan yang diberikan bapanya.
 
‘’Jika kamu lobak yang kelihatannya keras, kamu akan mudah menyerah kepada penderitaan dan kesukaran.Kamu bakal kehilangan kekuatan.Atau kamu adalah telur yang awalnya memiliki hati yang lembut, dengan jiwa yang dinamik,tetapi dengan adanya cabaran dan kegagalan,menjadi keras dan kaku,walau kelihatan sama pada luarannya.

“Atau adakah kamu serbuk kopi?

Ia mengubah air panas yang menyakitkan itu. Ketika air mencapai suhu terpanas,kopi terasa semakin nikmat.Sepatutnya kamu menjadi serbuk kopi - ketika keadaan menjadi semakin buruk, kamu menjadi semakin baik dan membuat keadaan di sekitarnya juga menjadi semakin baik,’’jelas si ayah.


lalu yang mana satukah  kita...

No comments: